Jumat, 27 Agustus 2010

Mengembalikan Jati Diri Bangsa Indonesia

Indonesia merupakan negara yang tidak pernah mencapai "Comment Good", yang berarti kepunyaan rakyat pada umumnya. Seperti kebanyakan negera feodalistis, pemerintah Indonesia bisa di katakan sebagai negara yang menganut sistem feodalislis tersebut, dimana pemerintahan ini di umpamakan di pimpin oleh seorang raja yang di bantu oleh komplotannya. Seorang Raja yang sudah berhasil menjadi seorang "Jagoan" yang terus mengangkat diri untuk bisa lebih di kenal dan menjadi raja yang bertuan.

Pemerintahan dari rakyat, untuk rakyat dan oleh rakyat yang di sampaikan oleh Licoln, tidak pernah terjadi di Indonesia sendiri. Kita lihat saja kondisi negara ini, negara yang sangat hebat dalam melakukan sebuah janji-janji, namun realitas hasil yang di dapat oleh rakyat tidak pernah tercapai. Dan yang paling parahnya lagi bangsa lain dengan gampangnya menginjak-injak kepunyaan rakyat sendiri, yang sudah di perjuangkan oleh para pedahulu kita yang dengan gagahnya memperjuangkan setiap apapun dengan mempertaruhkan nyawanya sendiri.

Tapi yang kita lihat sekarang adalah suatu kekuatan di bangun yang mirip dengan sistem feodalistis seperti yang sudah di sebutkan diatas. Mereka juga menciptakan kerajaan-kerajaan di berbagai daerah dengan memamfaatkan posisi jabatan mereka untuk membangun kekuatan-kekuatan mereka sendiri.

Ironis melihat negri sendiri dengan kondisi yang kita lihat sekarang ini, padahal sejarah bangsa ini sangat di akui oleh negara-negara lain. Kita punya tokoh-tokoh hebat di dunia Internasional misalnya Soekarno, Hatta, dan Tan Malaka, dengan pemikiran-pemikiran mereka tentang konsep pembangunan bangsa sangat di akui dan di segani oleh negara-negara lain.

Dengan situasi yang sekarang ini sangat memprihatinkan, setiap masyarakat Indonesia mempunyai peran penting dalam mengembalikan jati diri bangsa ini, sebagai generasi muda yang memiliki intelektualitas yang tinggi ditujukan kepada teman-teman mahasiswa harus memiliki kreatifitas konsep dalam mengubah jati diri bangsa ini menjadi bangsa yang benar-benar utuh dan menjadi sebuah bangsa yang terpandang di dunia Internasional.